Pemeriksaan Kesehatan dan Pengobatan Dasar bagi Para Lansia di Klinik AGAPE HKBP Kedaton

Authors

  • Mindo Lupiana Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang
  • Roza Mulyani Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang

DOI:

https://doi.org/10.59632/abdiunisap.v2i1.238

Keywords:

Lansia, Senam lansia, Pemeriksaan kesehatan

Abstract

Lansia merupakan suatu proses tahap akhir dari kehidupan manusia yang akan dijalani oleh setiap orang. Menjadi tua merupakan suatu keadaan dimana seseorang akan mengalami kemunduran fisik, mental, sosial secara bertahap sehingga tidak dapat melakukan aktivitasnya sehari-hari atau terjadinya kemunduran fisik. Proses penuaan ditandai dengan perubahan degeneratif pada kulit, jantung, pembuluh darah, tulang, syaraf dan jaringan tubuh lainnya. Peningkatan jumlah penduduk lanjut usia dapat memberikan dampak positif dan negatif. Dampak positif yang muncul jika lansia sehat, aktif dan produktif sedangkan dampak negatifnya lansia dapat menjadi beban akibat masalah kesehatannya yang berakibat pada peningkatan biaya perawatan kesehatan, peningkatan kecacatan, kurangnya dukungan sosial dan lingkungan yang tidak kondusif serta menjadi beban bagi keluarga. Metode yang digunakan adalah pemeriksaan kesehatan dan pengobatan kepada lansia, penyuluhan tentang gizi pada lansia dan senam lansia. Program pemeriksaan kesehatan dan pengobatan dasar bagi lansia di Klinik Agape HKBP Kedaton berhasil meningkatkan kualitas hidup lansia melalui layanan kesehatan komprehensif dan berkelanjutan. Pemeriksaan kesehatan yang mencakup pengukuran tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, dan asam urat, serta edukasi mengenai gizi dan pola hidup sehat, membantu lansia mengelola penyakit dan mendorong perubahan positif dalam gaya hidup mereka. Kegiatan olahraga rutin seperti senam lansia dan gerak jalan santai juga memberikan manfaat signifikan bagi kesehatan fisik dan mental, memperkuat interaksi sosial, dan meningkatkan semangat hidup. Keberhasilan program ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dalam mendukung kesejahteraan lansia dan diharapkan dapat dilanjutkan di masa mendatang.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Almatsier S., (2010). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Azizah, Lilik Ma’rifatul (2011). Keperawatan Lanjut Usia. Yogyakarta: Graha Ilmu

Darmojo, RB, Hadi Martono., 2003. Buku Ajar Geriatri; edisi ke 3, Balai Penerbit FKUI, Jakarta

Darmojo, RB, Hadi Martono., 2003. Olah Raga dan Kebugaran; dalam dalam Darmojo, RB, Hadi Martono., Buku Ajar Geriatri; edisi ke 3, Balai Penerbit FKUI, Jakarta

Junaidi, Iskandar. 2020. Mencegah dan Mengatasi berbagai Penyakit Sendi -Asam Urat, Rematik dan Penyakit Sendi Lainnya. Edisi I, Cetakan I. Yogyakarta: ANDI OFFSET

Kemenkes RI, 2019. Petunjuk Teknis Pengabdian Kepada Masyarakat Poltekkes Tanjungkarang. Jakarta: Pusat Pendidikan SDM Kesehatan Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM

Supariasa, NID, Bachyar, B. & Fajar, I. (2012). Penuntun Status Gizi. Jakarta: EGC Penerbit Buku Kedokteran

Tim Penyusun Buku Pedoman dan Pengelolaan dan Pencegahahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia. 2019. Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa di Indonesia, Jakarta: PB Perkeni

Published

30-06-2024

Scite_ Smart Citation

Dimensions Citation

How to Cite

Lupiana, M., & Mulyani, R. (2024). Pemeriksaan Kesehatan dan Pengobatan Dasar bagi Para Lansia di Klinik AGAPE HKBP Kedaton. ABDI UNISAP: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 108–113. https://doi.org/10.59632/abdiunisap.v2i1.238

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 

You may also start an advanced similarity search for this article.