Pelatihan Budidaya Jamur Tiram pada Masyarakat Kampung Turunganseko Kera-Kera Makassar

Authors

  • Yogi Anang Budiman Universitas Hasanuddin
  • Andini Maylana Umar Universitas Hasanuddin
  • Nur Fauziah Universitas Hasanuddin
  • Ira Taskirawati Universitas Hasanuddin

DOI:

https://doi.org/10.59632/abdiunisap.v1i2.175

Keywords:

Budidaya, Hasil Hutan Non Kayu, Jamur Tiram

Abstract

Pembinaan masyarakat di sekitar Kampung Rimba Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin perlu dilakukan sebagai bagian integral dari upaya transfer pengetahuan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat, sebagai komitmen dari tri dharma perguruan tinggi. Terlibat dalam kegiatan ini bukan hanya merupakan tanggung jawab dosen, tetapi juga melibatkan partisipasi aktif mahasiswa Fakultas Kehutanan. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memperkenalkan kepada masyarakat Kampung Turunganseko, Kera-Kera Makassar, teknik budidaya jamur tiram sebagai salah satu produk Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK). Penyelenggaraan kegiatan ini didasarkan pada pemahaman akan masalah atau kesenjangan yang ada dalam konteks masyarakat sekitar. Sebelumnya, teridentifikasi bahwa terdapat keterbatasan pengetahuan dan keterampilan di kalangan masyarakat Kampung Rimba terkait budidaya jamur tiram. Oleh karena itu, pengabdian kepada masyarakat diarahkan untuk mengatasi masalah ini. Proses transfer pengetahuan dan keterampilan dilakukan melalui serangkaian aktivitas, seperti ceramah untuk memberikan dasar teoretis, focus group discussion untuk memahami kebutuhan khusus masyarakat, pelatihan dan demonstrasi untuk memberikan pengalaman langsung, serta workshop untuk memfasilitasi diskusi dan pertukaran ide. Evaluasi hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman masyarakat sekitar Kampung Rimba terkait cara budidaya jamur tiram. Keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini diharapkan dapat menjadi salah satu bagian dari mata pencaharian masyarakat kampung Turunganseko.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Rahmat, S. dan Nurhidayat, (2011). Untung Besar dari Bisnis Jamur Tiram. Agro Media Pustaka. Jakarta Sutejo M. M dan A. G. Kartasapoetra. 1987. Pupuk dan Cara Pemupukan. Bina Aksara. Jakarta

Sosial, J. and Fakultas, E.P. (2012) ANALISIS USAHA BUDIDAYA JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) DI KECAMATAN CURUP TENGAH KABUPATEN REJANG LEBONG BUSINESS ANALYSIS OF WHITE OYSTER MUSHROOM FARMING IN CURUP TENGAH SUB-DISTRICT, REJANG LEBONG DISTRICT Febri Nur Pramudya dan Indra Cahyadinata.

Sutarman, S., Rochdiani, D. and Hardiyanto, T. (2015) ANALISIS USAHA AGROINDUSTRI BAGLOG JAMUR TIRAM (Studi Kasus pada Seorang Pengusaha Baglog Jamur Tiram di Desa Margaluyu Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis).

Taskirawati, I. et al. (2022) ‘Potensi Pengembangan Budidaya Jamur Tiram Bagi Kelompok Tani Di Sekitar Hutan Pendidikan Universitas Hasanuddin’, Repong Damar: Jurnal Pengabdian Kehutanan dan Lingkungan, 1(1). Available at: https://doi.org/10.23960/rdj.v1i1.5946.

Published

05-12-2023

Scite_ Smart Citation

Dimensions Citation

How to Cite

Yogi Anang Budiman, Umar, A. M., Fauziah, N., & Taskirawati, I. (2023). Pelatihan Budidaya Jamur Tiram pada Masyarakat Kampung Turunganseko Kera-Kera Makassar. ABDI UNISAP: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 21–29. https://doi.org/10.59632/abdiunisap.v1i2.175

Similar Articles

<< < 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.