Pengolahan Limbah Pertanian sebagai Pakan Ternak di Kawasan Transmigrasi Uluklubuk Kabupaten Malaka

Authors

  • Agus Budiarto Universitas Brawijaya
  • Susinggih Wijana Universitas Brawijaya
  • Widhistya Kartikaningrum Universitas Brawijaya
  • Husna Atikah Universitas Brawijaya
  • Muhammad Fhikri Yudha Pratama Universitas Brawijaya
  • Wigbertus Ngabu Universitas San Pedro

DOI:

https://doi.org/10.59632/abdiunisap.v1i2.203

Keywords:

Pengolahan Limbah Pertanian , Pakan Ternak , Wilayah Transmigrasi

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara agraris dengan produksi limbah pertanian yang sangat melimpah setiap tahunnya, misalnya jerami padi, jagung, batang, daun dan kulit kacang hijau, daun pisang dan lain-lain. Kabupaten Malaka, merupakan salah satu wilayah dengan potensi pengembangan produk pakan ternak yang cukup besar. Hal ini dikarenakan jumlah ternak ruminansia terutama sapi di Kabupaten Malaka yang melimpah sejalan dengan cukup melimpahnya hijauan pada musim panen. Selain itu, pakan ternak di Kabupaten Malaka dapat menjadi solusi untuk mengatasi kekurangan pakan alami ternak di musim kemarau. Oleh karena itu, kegiatan pendampingan pengolahan pakan ternak bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan pada masyarakat untuk meningkatkan nutrisi, meningkatkan daya cerna, dan mempertahankan kualitas bahan pakan yang umumnya berasal dari sisa-sisa hasil pertanian, perkebunan, dan industri.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bira, G. F., & Tahuk, P. K. (2021). Pelatihan pembuatan silase gamal (Gliricida sepium) dalam mengatasi kekurangan pakan di Desa Kuaken Kecamatan Noemuti Timur Kabupaten TTU. Bakti Cendana, 4(1), 44–51.

Eoh, M. (2022). Potensi Limbah Pertanian Tanaman Pangan Sebagai Pakan Ternak Ruminansia Di Kecamatan Seram Utara Timur Seti Kabupaten Maluku Tengah. BIOPENDIX: Jurnal Biologi, Pendidikan Dan Terapan, 9(1), 109–117.

Febrina, D., & Liana, M. (2008). Pemanfaatan limbah pertanian sebagai pakan ruminansia pada peternak rakyat di kecamatan rengat barat kabupaten indragiri hulu. Jurnal Peternakan, 5(1).

Hanafi, N. D. (2008). Teknologi pengawetan pakan ternak.

Muchlis, A., Sema, S., Syamsu, J. A., & Asmuddin, A. (2023). Teknologi Pengolahan Pakan di Daerah Tropis: Teknik Pengolahan Pakan Hijauan (Berserat). Jurnal Ilmu Dan Teknologi Peternakan Terpadu, 3(1), 145–152.

Pasaribu, T. (2007). Produk fermentasi limbah pertanian sebagai bahan pakan unggas di Indonesia. Wartazoa, 17(3), 109–116.

Suyitman, S., Warly, L., & Hellyward, J. (2019). Pengelolaan peternakan sapi potong ramah lingkungan. Jurnal Hilirisasi IPTEKS, 2(3. a), 159–176.

Umaternate, A. W. W., Eoh, M., & Patty, C. W. (2023). Pemanfaatan Limbah Pertanian Tanaman Pangan Sebagai Pakan Ternak Ruminansia Di Kecamatan Waelata Kabupaten Buru. BIOPENDIX: Jurnal Biologi, Pendidikan Dan Terapan, 9(2), 148–157.

Published

30-12-2023

Scite_ Smart Citation

Dimensions Citation

How to Cite

Budiarto, A., Wijana, S., Kartikaningrum, W., Atikah, H., Pratama, M. F. Y., & Ngabu, W. (2023). Pengolahan Limbah Pertanian sebagai Pakan Ternak di Kawasan Transmigrasi Uluklubuk Kabupaten Malaka. ABDI UNISAP: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 123–130. https://doi.org/10.59632/abdiunisap.v1i2.203

Similar Articles

1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)