Pelatihan Pengolahan Limbah Cangkang Kelapa menjadi Briket dan Asap Cair pada Masyarakat Mugarsari Kota Tasikmalaya
DOI:
https://doi.org/10.59632/abdiunisap.v1i1.45Keywords:
Asap Cai, Briket Arang, Cangkang Kelapa, PirolisisAbstract
Pemulihan perekonomian masyarakat pasca pandemik covid-19, merupakan upaya menjaga konsumsi masyarakat menjadi meningkat, upaya yang dilakukan dengan meningkatkan pendapatan masyarakat, terutama dari sektor pertanian yang menjadi sektor penopang ketahanan pangan pasca pandemik. Disamping itu, pengelolaan limbah pertanian bila tidak maksimal akan menimbulkan masalah seperti pencemaran lingkungan. Upaya dalam mengurangi pencemaran merupakan hal yang baik dilakukan guna mengurangi dampak yang ditimbulkan. Limbah hasil pertanian menjadi sesuatu yang memiliki nilai ekonomis, seperti dengan pemanfaatan limbah dari hasil budidaya tanaman kelapa. Tanaman kelapa ternyata menghasilkan limbah cangkang dan tandan yang akhirnya menimbulkan pencemaran air, udara, dan tanah. Umumnya limbah direduksi dengan pembakaran, penumpukan di tempat pembuangan sampah, dan dilarung ke sungai. Hal tersebut mengakibatkan timbulnya masalah pencemaran lingkungan. Program Pengabdian bagi Masyarakat ini membuat solusi guna mengatasi permasalahan tersebut. Pelaksanaan diterapkan di lingkungan pemilik kebun kelapa dan pedagang kelapa muda pada masyarakat yang menjadi Kelompok Binaan dari Fakultas Pertanian Universitas Siliwangi. Teknologi yang diinovasikan ke kelompok meliputi Teknologi Pirolisis Pengolahan Limbah cangkang kelapa menjadi Asap cair dan Briket Arang. Mitra diberikan pemahaman dan pengembanagan iptek tentang ancaman pencemaran lingkungan oleh bahan yang sukar terurai, teori dan praktek kerja alat pengarangan (pirolisis) limbah bahan organik menjadi asap cair dan arang. Luaran yang dihasilkan dari Program Kemitraan Masyarakat, berupa Pelatihan Pengolahan Limbah Cangkang Kelapa menjadi Briket Arang dan Asap cair, ialah: (i) Pedoman Proses Pembuatan Perangkat Pengarangan limbah cangkang kelapa muda; (ii) Panduan Proses Pembuatan Briket Arang dari limbah kelapa; (iii) Pelatihan pencetakan briket arang.
Downloads
References
Berg, H.O., 2013, Comparison of Conersion Pathways for Lignocellulosic Bio mass to Biofuel in Mid-Norway. Master Thesis of Norwegian University of Science and Technology.102 pp.
Budaraga, I. K. 2013. Pendidikan Pemanfaatan Asap Cair sebagai Pengawet Bahan Pangan yang Ramah Lingkungan. Fakultas Pertanian Universitas Ekasakti Padang.
Budijanto, S., Hasbullah, R., Prabawati, S., Setyadjit, Sukarno, Zuraida,I., 2008, Identifikasi dan Uji Keasaman Asap Cair Tempurung Kelapa untuk Produk Pangan, J.Pascapanen , 5(1): 32-40.
Burnette, R., 201. An Introduction to Wood Vinegar, ECHO Asia Regional Office.
Ditjen Risbang, 2021. Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. Simlitabmas, Kemeristek RI, Jakarta. Edisi XIV.
Hanandito, L.; Willy, L.; Anggoro, DD., 2011. Pembuatan Briket Arang Tempurung Kelapa dari Sisa Bahan bakar pengasapan Ikan. Tersedia di http://eprints.undip.ac.id/36696/1/3. Artikel_Ilmiah.pdf. Diakses 20 April 2019.
Isa, I.; Lukum, H., Arif, I.H., 2012. Briket Arang dan Arang Aktif dari Limbah Tongkol Jagung. Laporan Penelitian Tesedia di : file:///D:/Downloads/Briket-Arang-Dan-Arang-Aktif-Dari-Limbah-Tongkol-Jagung.pdf. Diakses 02 April 2020.
Komarayati, S., Gusmailina, dan Pari, G., 2011. Produksi Cuka Kayu Hasil Modifikasi Tungku Arang Terpadu. J. Penelitian Hasil Hutan, (5):1-4.
Noor, E., C. Luditama, dan G. Pari. 2014. Isolasi dan pemurnian asap cair berbahan dasar tempurung dan sabut kelapa secara pirolisis dan distilasi. In: Prosiding Ko.
Patabang, D., 2012. Karakteristik Termal Briket Arang Sekam Padi dengan Variasi Bhan Perekat. Jurnal Mekanisasi 3 (2): 286-292.
Purwanto, D. 2011. Pembuatan balok dan papan dari limbah industri kayu. Jurnal Riset Industri 5: 13-20.
Rahmat, B., Pangesti, D., Natawijaya, D., Suyadi, D., 2014a. Generating Wood-waste Vinegar and Its Effectiviness as A Plant Growth Regulator and Insect Pest Repellent. BioResources Journal, 9(4):6350-6360.
Tiilikkala, K., Fagernäs, L.,and Tiilikkala, J., 2010. History and Use of WoodPyrolysis Liquids as Biocide and Plant Protection Product. The Open Agriculture Journal,4: 111-118.
Tiilikkala, K., Lindqvist,I., Hagner, M., Setala, H. and Perdikis, D., 2011. Use of Botanical Pesticides in Modern Plant Protection. Tersedia di www.intechopen.com . Diakses 23 Juli 2019.
Wilson, Supriadi, dan H. Guchi. 2015. Evaluasi sifat kimia tanah pada lahan kopi di Kabupaten Mandailing Natal. Jurnal Online Agroekoteknologi 3: 642-648.
Yokoyama,S., 2008, The Asian Biomass Handbook, A Guide to The biomass Production and Utilization. The Japan Institute of Energy. 324 pp.
Downloads
Published
Scite_ Smart Citation
Dimensions Citation
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
- Hak cipta atas artikel yang diterbitkan dalam ABDI UNISAP: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat tetap dipegang oleh penulis. Artikel tersebut dipublikasikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), yang memungkinkan siapa pun untuk berbagi dan mengadaptasi karya dengan tetap memberikan atribusi kepada penulis dan mempertahankan lisensi yang sama untuk karya turunan.
- Penulis mengakui bahwa ABDI UNISAP: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat adalah penerbit pertama yang menerbitkan artikel di bawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0).
- Penulis diperbolehkan untuk mendistribusikan kembali artikelnya dalam bentuk lain (misalnya di repositori institusi, buku, atau media lainnya), dengan tetap mencantumkan bahwa artikel telah diterbitkan pertama kali di ABDI UNISAP: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat.
- Pembaca diperbolehkan untuk mengunduh, menggunakan, dan mengadaptasi isi artikel sesuai dengan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0) dengan memberikan atribusi kepada penulis dan mencantumkan nama jurnal. Penggunaan tersebut harus tetap mematuhi ketentuan lisensi serta hukum yang berlaku.